Komisi Pemilu Raya Mahasiswa (KPRM) mengadakan program KP3 (Kampus Peduli Pemira dan Pemilih) yang merupakan sarana Pendidikan Pemilih mahasiswa di Kampus Universitas Udayana yang berkesinambungan guna meningkatkan pengetahuan dan kepedulian terhadap Pemilu Raya Mahasiswa (Pemira) dan pemilihan untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam Pemira dan Pemilihan. Metode atau bentuk program yang digunakan juga bervariasi, dengan ada banyak rangkaian yang akan mewarnai Pesta Demokrasi Mahasiswa di tahun ini. Program-program ini memiliki dasar pada pertanyaan “Apa sih Demokrasi Mahasiswa itu?” Demokrasi mahasiswa disini merupakan nilai universal sebagai kehendak mahasiswa yang diekspresikan secara bebas untuk menentukan sistem politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Secara sederhana demokrasi mahasiswa digambarkan sebagai “pemerintahan dari mahasiswa, oleh mahasiswa, dan untuk mahasiswa”. Pada hakikatnya demokrasi diwujudkan untuk mencapai kemakmuran dan kedaulatan. Maka daripada itu program-program yang akan dilaksanakan berputar pada pembentukan dan pengembangan kapasitas dan ide demokratis yaitu hak, kewajiban politik, kemakmuran, dan kedaulatan yang universal.
Salah satu dari metode-metode yang dilakukan dalam program KP3 ini adalah penyelenggaraan Uji Publik Peserta Pemira baik di calon eksekutif maupun di calon legislatif, skema uji public ada yang berubat debat dan juga mimbar bebas. Uji Publik merupakan momentum yang menarik untuk direview dan dianalisis dari berbagai dimensi. Para pengamat dan analis politik kampus biasanya memusatkan perhatian analisisnya pada dimesi politik yaitu seputar kalkulasi dan peramalan kemanakah undecided voters dan swing voters hendak memberikan pilihannya, terminologi undecided voters dan swing voters itu sendiri muncul sebagai hasil identifikasi dan rekognisi terhadap fenomena kelompok pemilih yang belum menentukan pilihan dan berada di persimpangan pilihan, mengalami pelemahan dan penguatan keyakinan untuk memilih.
• Ronde 1 : Debat Capresma (Debat Calon Presiden Mahasiswa)
• Ronde 2 : Debat Cawapresma (Debat Calon Wakil Presiden Mahasiswa)
• Ronde 3 : Debat Kandidat (Debat Calon Presiden Mahasiswa & Calon Wakil Presiden Mahasiswa)
• Mimbar Caleg (Mimbar Calon Legislatif)
dengan menghadirkan ruang-ruang tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menguji para calon pemimpin mereka baik dalam daya nalar dan kreativitas, sekaligus sebagai sarana berkonsultasi dan penyampaian aspirasi mengenai permasalahan-permasalahan mahasiswa untuk kemajuan Universitas Udayana khususnya dan negara pada umumnya. Pemikiran-pemikiran yang cerdas, kritis dan kreatif terhadap Pesta Demokrasi Mahasiswa diharapkan dapat mengangkat keterpurukan demokrasi di kampus ini. Debat Ronde Pertama ini diselenggarakan dengan berfokus kepada “Problematika Kampus, Regional, dan Nasional. Manakah Gagasan yang Paling Relevan Sebagai Solusi?”