The Patra Bali Resort and Villas (28/1/2022) telah dilaksanakan Rapat Kerja dan Pengesahan Pengurus Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Kemahasiswaan (Forpimawa) Periode Tahun 2022 yang dihadiri oleh Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Plt. Kepala Pusat Prestasi Nasional, Koordinator Pokja Dikti, Ketua Umum Forpimawa, Sekretaris Jenderal Forpimawa, Para Ketua Wilayah serta Para Sekretaris Wilayah dan jajaran Biro Kemahasiswaan Universitas Udayana.
Di sela acara rapat koordinasi Prof. Dr. Iswantono M.Phil selaku Ketua Umum mengungkapkan “ Sebelum acara berlangsung para pimpinan Bidang Kemahasiswaan mengadakan rapat kilat membahas perubahan nama Forkomawa menjadi Forpimawa di mana dulu sebutannya Lurah dan sekarang dirubah menjadi Ketua Umum dan Ketua Wilayah yang dibagi menjadi 12 wilayah”
Acara diawali oleh sambutan oleh Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT, Ph. D.IPU selaku Ketua Panitia kegiatan selaku Sekretaris Jenderal Forpimawa berharap forum ini agar bisa dimanfaatkan dengan baik terutama yang berkaitan dengan bidang kemahasiswaan, bagaimana forum ini bisa menjadi tali penyambung perguruan tinggi dengan kementerian.
Bapak Asep Sukmayadi, S.IP., M.Si selaku Plt. Kepala Puspresanas dalam sambutannya “Forpimawa menjadi sangat relevan dan strategis untuk bisa bersama-sama dalam membimbing atau membina anak-anak kita dalam menemukan talenta-talenta yang mereka miliki”. Berkenaan dengan Kebijakan, Kondisi dan Tantangan Program Pengembangan Prestasi Jenjang Pendidikan Tinggi Tahun 2022. Dalam pemaparannya beliau mengatakan “bahwa usulan UPT Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) adalah usulan yang paling cepat disetujui. BPTI ini adalah unit pelaksana teknis yang diselenggarakan oleh kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi yang berada di bawah Pusat Prestasi Nasional, Sekretariat Jenderal, Kemdikbudristek. Pusat Prestasi Nasional mempunyai tugas melaksanakan penyiapan kebijakan teknis dan pelaksanaan di bidang pengembangan prestasi dan manajemen talenta, sedangkan BPTI bertugas dalam melaksanakan pengembangan talenta peserta didik. Disampaikan pula tantangan program pengembangan prestasi jenjang pendidikan tinggi tahun 2022 yaitu adanya isu disparitas spasial kepesertaan kompetisi yang disebabkan oleh faktor internal yaitu keterpaparan informasi kompetisi, penerapan sistem kuota dalam pendaftaran peserta dan keterlibatan LLDikti serta faktor eksternal yaitu kesiapan teknis dan anggaran dan kalkulasi peluang untuk menang. Pupresnas saat ini sedang belajar memahami kebutuhan-kebutuhan dari perguruan tinggi sehingga nantinya dapat mengetahui pengelolaan kedepannya seperti apa, untuk itu purpresnas meminta bantuan Bapak/Ibu Perguruan Tinggi untuk saling bekerjasama dalam membangun pengembangan prestasi di perguruan tinggi”
Dr. Ir. Kiki Yulianti, M.Sc selaku Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan dalam sambutannya mengatakan bahwa “ Dalam pembelajaran MBKM akan melakukan beberapa modifikasi yang akan diangkat menjadi program-program kementerian. Ibu Kiki juga mengatakan bahwa dalam pusat pendidikan talenta tidak perlu menunggu anak-anak sampai menjadi sarjana atau doktor untuk bisa menemukan talenta mereka, tetapi mereka yang sudah bisa diidentifikasikan oleh purpresnas sebaiknya diberikan jalan untuk mereka dapat meraih talenta mereka”
Ketua Umum Forpimawa Periode Tahun 2022 Prof. Dr. Iwantono, M.PHil menyampaikan bahwa “Pada kesempatan kali ini telah menyepakati forum yang sebelumnya bernama Forkomawa menjadi Forpimawa di mana sudah setingkat lebih formil, yang sebelumnya hanya merupakan forum kekeluargaan dan diskusi sekarang sudah lebih tertib karena adanya pedoman. Beliau berharap agar forum ini dapat bergerak lebih baik dan lebih rapi lagi, agar usulan-usulan ke kementrian akan lebih terbaca dan diterima dengan baik”